Pelatihan Supervisi K3 Scaffolding – Apa itu Scaffolding? Scaffolding atau bisa juga disebut perancah merupakan komponen vital dalam dunia konstruksi, khususnya dalam pekerjaan di ketinggian. Namun, penggunaan perancah yang tidak sesuai standar dapat menimbulkan risiko kecelakaan kerja serius.
Oleh karena itu, dibutuhkan tenaga kerja profesional yang memiliki kompetensi tinggi dalam pengawasan scaffolding. Salah satu langkah strategis untuk membekali diri adalah mengikuti Pelatihan Supervisi K3 Scaffolding Sertifikasi Kemnaker RI yang Mairodi Training fasilitasi.
Program ini kami rancang khusus untuk menghasilkan supervisor scaffolding yang memahami prinsip-prinsip keselamatan dan kesehatan kerja (K3), serta mampu melakukan perencanaan, desain, pengawasan, dan evaluasi pekerjaan perancah secara efektif dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Tujuan dan Manfaat Pelatihan Supervisi K3 Scaffolding
Program pelatihan ini bertujuan untuk:
- Meningkatkan kompetensi peserta dalam perencanaan, desain, pengawasan, dan inspeksi perancah.
- Membekali peserta dengan pengetahuan teknis dan regulasi K3 perancah.
- Menyiapkan peserta agar mampu bertanggung jawab sebagai supervisor scaffolding yang tersertifikasi oleh Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia.
Manfaat bagi peserta antara lain:
- Mendapatkan pengakuan resmi sebagai Supervisor K3 Scaffolding.
- Meningkatkan peluang kerja dan jenjang karier di sektor konstruksi dan industri terkait.
- Menjamin keselamatan kerja tim melalui penerapan sistem scaffolding yang benar.
Materi Pelatihan Supervisi K3 Scaffolding
Materi pelatihan supervisi K3 perancah/scaffolder terbagi menjadi empat kelompok utama yang mencakup teori hingga praktik lapangan:
I. Kelompok Dasar
1. Kebijakan dan Pengetahuan Dasar K3 (2 JP)
2. Pembinaan dan Pengawasan Norma K3 Perancah (2 JP)
II. Kelompok Inti
1. Jenis-jenis dan Perlengkapan Perancah (6 JP)
2. Rancang Bangun Perancah (4 JP)
3. Pemasangan dan Pembongkaran Perancah (4 JP)
4. Inspeksi Perancah (3 JP)
5. Sistem Proteksi Bahaya (3 JP)
III. Kelompok Penunjang
1. Identifikasi Bahaya, Penilaian, Pengendalian Risiko Perancah (2 JP)
2. Bekerja di Ketinggian (2 JP)
3. P3K di Tempat Kerja dan Rencana Tanggap Darurat (2 JP)
IV. Evaluasi
1. Ujian Teori (2 JP)
2. Laporan Pekerjaan Supervisi (3 JP)
3. Praktek Lapangan (15 JP)
Total Jam Pelatihan: ± 50 JP (Jam Pelajaran)
Kompetensi yang Diharapkan
Peserta yang lulus dari pelatihan ini diharapkan memiliki kompetensi dalam mengidentifikasi bahaya dan mengendalikan risiko yang berkaitan dengan penggunaan scaffolding. Selain itu, peserta juga mampu melakukan pemeriksaan serta pengujian kelaikan peralatan scaffolding secara menyeluruh dan profesional.
Lebih lanjut, peserta akan memiliki keahlian dalam merancang, menghitung, dan menganalisis struktur perancah, serta mengawasi setiap tahapan pemasangan, pembongkaran, hingga penggunaan scaffolding. Mereka juga dibekali kemampuan untuk melaksanakan sistem proteksi bahaya, pengawasan kerja di ketinggian, dan menyusun laporan supervisi secara sistematis.
Biaya, Lokasi dan Durasi Pelatihan Supervisi K3 Scaffolding
Pelatihan ini berlangsung selama 5 hari dan menggabungkan metode pembelajaran intensif berbasis teori, studi kasus, serta praktik langsung di lapangan. Peserta dapat memilih mengikuti kelas secara offline (tatap muka) yang tersedia di Bandung, Jakarta, dan Yogyakarta, atau mengikuti online/blended learning yang lebih fleksibel dan bisa diakses dari mana saja.
Berikut adalah pilihan investasi pelatihan sesuai metode:
- Pelatihan Offline: Rp 7.800.000,-
- Pelatihan Online / Blended: Rp 6.800.000,-
Biaya pelatihan ini sudah mencakup berbagai fasilitas penting untuk mendukung keberhasilan peserta dalam mengikuti program secara optimal. Peserta akan mendapatkan beberapa fasilitas seperti modul pelatihan yang komprehensif, sertifikat pelatihan resmi dari Mairodi Training, sertifikat kompetensi dari Kemnaker RI setelah dinyatakan lulus dan fasilitas pelatihan lainnya.
Siapa yang Harus Mengikuti Pelatihan Ini?
Pelatihan ini sangat direkomendasikan bagi berbagai kalangan profesional yang terlibat dalam pekerjaan konstruksi dan penggunaan perancah. Mulai dari calon atau praktisi supervisor scaffolding, pengawas lapangan proyek konstruksi, hingga teknisi, safety officer, dan personel HSE, semuanya akan mendapatkan manfaat besar dari pelatihan ini.
Selain itu, manajer proyek atau kontraktor yang ingin memperdalam pemahaman terkait keselamatan kerja pada penggunaan perancah juga sangat kami rekomendasikan untuk mengikuti pelatihan ini. Dengan mengikuti program ini, peserta akan lebih siap menghadapi tantangan K3 di lapangan dan mampu meningkatkan standar keselamatan di lingkungan kerjanya.
Penutup
Pelatihan Supervisi K3 Scaffolding Sertifikasi Kemnaker RI dari Mairodi Training adalah langkah tepat bagi Anda yang ingin menjadi profesional andal dalam bidang keselamatan kerja di sektor perancah. Dengan materi lengkap, pembelajaran terstruktur, serta sertifikasi resmi Kemnaker, pelatihan ini membuka peluang besar bagi kemajuan karier dan kontribusi nyata dalam menciptakan tempat kerja yang aman.
Daftar sekarang dan jadilah bagian dari profesional K3 Indonesia yang kompeten dan bersertifikat!