Silabus Training :
HOW TO IMPROVE BUSINESS PERFORMANCE
PENDAHULUAN :
Seperti kita pahami bersama, bahwa tantangan pertamina kedepan akan dirasakan semakin sulit dan berat seiring dengan diberlakukannya UU Migas No 22 tahun 2003, dimana salah satu pokok hal penting dari UU tersebut adalah dibukanya usaha atau industri gas dan minyak di Indonesia. Dengan demikian Pertamina tidak lagi menjadi “penguasa tunggal” atas bisnis gas dan minyak di Indonesia. Tantangaan terberat menghadapi hal tersebut terutama datang dari pola perubahan paradigma SDM yang dimiliki. Karena perubahan tersebut tentaunya berdampak pada perubahan sistem kinerja yanag digunakan.
Dengan diberlakukannya UU Migas tersebut, tentunya akan sangat berbeda dalam proses penilaian kinerja bisnis dibandingkan pada saat melakukan monopoli. Salah satu hal kruisal biasanya berhubungan dengan aspek pemasaran atau marketing, dimana saat monopoli, untuk aktivitas ini tidak mengalami hambatan yang berarti karena sama sekali tidak ada pesaing, oleh sebab itu berapapun penjualan yanag berhasil dilakukan belum mengidentifikasikan tingkat keberhasilan. Saat pasar gas dan minyak dibuka, tentunya kinerja aspek pemasaran atau perspektfi konsumen menjadi suatu tolak ukur yang dominan.
Pelatihan ini memberikan gambaran yang menyeluruh tentang sistem manajemen kinerja yang sebaiknya digunakan oleh suatu lembaga yang sudah masuk pasar bebas, yang kunci utamanya ada dalam proses pemasaran. Selain hal tersebut, dalam proses penilaian UKT (Ukuran Kinerja Terpilih) atau SMK (Sistem Manajemen Kinerja) dari SDM akan melahirkan suatu norma-norma bisnis secara komprehensif dengan mengutamakan keseimbangan anatara pencapain jangka pendek-jangka panjang, antara faktor inetrala-ekternal dana antara pengembangan perusahaan dan pengembangan pribadi/karier.
MAKSUD DAN TUJUAN :
a. Meningkatkan wawasan peserta pelatihan terhadap suatu sistem manajemen kinerja yang komprehensif dengan faktor pertimbangan bisnis menjadi pondasi utama.
b. Meningkatkan pemahaman peserta pelatihan terhadap kinerja perpormance bisnis dari aspek keuangan, konsumen, proses bisnis internal dan proses pembelajaraan pertumbuhan.
c. Meningkatkan pemahaman peserta pelatihan dalam proses merumuskan suatu kebijakan dan strategi pencapain kinerja bisnis.
d. Meningkatkan pemahaman peserta pelatihan akan peran dan fungsinya dalam proses pencapain kinerja bisnis.
CAKUPAN MATERI TRAINING :
1. Hari Pertama :
a. Pemahaman tentang kinerja bisnis
Konsep bisnis
Bisnis sebagai suatu sistem
Konsep kinerja
Kinerja bisnis
Kinerja bisnis pada 4 perspektif kinerja bisnis ( Berbasis Balanced Score Card)
b. Identifikasi dan Mengukur Kinerja Bisnis
Kinerja aspek keuangan/perspektif finasial
Kinerja aspek pemasaran/perspektif konsumen
Kinerja aspek bisnis internal/countinous improvment
Kinerja aspek pemberdayaan an pertumbuhan
Kriteria masing-masing aspek/perspektif
c. Mengidentifikasi Kinerja Utama dan Pendukung
Rantai nilai bisnis
Bisnis utama dan SBU
Bisnis berbasis cost
Kinerja utama dan pendukung
2. Hari kedua :
a. Siklus PDCA Quality Assurance dalam kinerja bisnis
Siklus PDCA
Quality Assurance
Continous Proses Improvement
Kinerja bisnis berbasis PDCA
b. Implementasi TQM/TQC sebagai faktor pengendali
Sejarah TQM/TQC
TQM/TQC dalam kinerja bisnis
8 pilar TQM/TQC
Kinerja bisnis dari arsiran Quality, Cost, Delivery, Safety, Morale
Analisi QFD ( Quality Funcion Development)
c. Permusan Strategi pencapain kinerja bisnis
SWOT analisys
SWOT analisys dari rantai bisnis
Strategi, sasaran, kebijakan dan program kerja dalam analsis kinerja bisnis
3. Hari ketiga :
a. Peran supervaisor dalam proses peningkatan kinerja bisnis
Supervaisor sebagai motivator, agen perubahan dan pemberi inspirasi bagi bawahan
Langkah-langkah aplikasi
Analisis peta bawahan untuk mewujudkan peran supervaisor
b. Tantangan/hambatan dalam proses peningkatan kinerja bisnis
Hambatan dan tantangan internal ekternal
Proses adaptasi perubahan
Optimalisasi kondisi dan tantangan
Upaya implementasi kinerja bisnis dan monororing hasil
TEMPAT TRAINING : Kagum Group Hotel Bandung (Golden Flower, Banana Inn, Serela, Gino Feruci), Amaroossa Hotel, Noor Hotel, Grand Setiabudi Hotel, dll
DURASI TRAINING : 3 hari
WAKTU TRAINING :
Januari 2024 | Februari 2024 | Maret 2024 | April 2024 |
3 – 5 Januari 2024 | 5 – 7 Februari 2024 | 4 – 6 Maret 2024 | 1 – 3 April 2024 |
8 – 10 Januari 2024 | 12 – 14 Februari 2024 | 12 – 14 Maret 2024 | 22 – 24 April 2024 |
15 – 17 Januari 2024 | 19 – 21 Februari 2024 | 18 – 20 Maret 2024 | 29 April – 1 Mei 2024 |
22 – 24 Januari 2024 | 26 – 28 Februari 2024 | 25 – 27 Maret 2024 | |
29 – 31 Januari 2024 | |||
Mei 2024 | Juni 2024 | Juli 2024 | Agustus 2024 |
6 – 8 Mei 2024 | 3 – 5 Juni 2024 | 1 – 3 Juli 2024 | 5 – 7 Agustus 2024 |
13 – 15 Mei 2024 | 10 – 12 Juni 2024 | 8 – 10 Juli 2024 | 12 – 14 Agustus 2024 |
20 – 22 Mei 2024 | 19 – 21 Juni 2024 | 15 – 17 Juli 2024 | 19 – 21 Agustus 2024 |
27 – 29 Mei 2024 | 24 – 26 Juni 2024 | 22 – 24 Juli 2024 | 26 – 28 Agustus 2024 |
29 – 31 Juli 2024 | |||
September 2024 | Oktober 2024 | November 2024 | Desember 2024 |
2 – 4 September 2024 | 1 – 3 Oktober 2024 | 4 – 6 November 2024 | 2 – 4 Desember 2024 |
9 – 11 September 2024 | 7 – 9 Oktober 2024 | 11 – 13 November 2024 | 9 – 11 Desember 2024 |
16 – 18 September 2024 | 14 – 16 Oktober 2024 | 18 – 20 November 2024 | 16 – 18 Desember 2024 |
23 – 25 September 2024 | 21 – 23 Oktober 2024 | 25 – 27 November 2024 | 26 – 28 Desember 2024 |
28 – 30 Oktober 2024 |
HARGA INVESTASI/PESERTA :
1. Rp. 6.500.000/peserta (bayar penuh) atau
2. Rp. 6.250.000/peserta (early bird, yang membayar 1 minggu sebelum training) atau
3. Rp. 5.950.000/peserta (peserta bergroup yang terdiri dari 3 peserta atau lebih dari 1 perusahaan yang sama)
FASILITAS UNTUK PESERTA :
1. Training Module
2. Flash Disk contains training material
3. Certificate
4. Stationeries: NoteBook and Ballpoint
5. T-Shirt
6. Backpack
7. Training Photo
8. Training room with full AC facilities and multimedia
9. Lunch and twice coffeebreak everyday of training
10. Qualified instructor