Pelatihan Advance Maintenance Planning, Schedulling, Auditing, benchmarking dan Improvement

Pelatihan Advance Maintenance Planning, Schedulling, Auditing, benchmarking dan Improvement

Apa Itu Pelatihan Advance Maintenance Planning, Scheduling, Auditing, Benchmarking & Improvement?

Pelatihan Advance Maintenance Planning, Scheduling, Auditing, Benchmarking & Improvement (AMPSABI) adalah pelatihan yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi dalam perawatan aset fisik. Program ini mengajarkan peserta tentang perencanaan dan penjadwalan perawatan yang canggih, serta audit dan benchmarking untuk mencapai perawatan yang lebih proaktif dan efektif.

Hal apa saja yang dipelajari dalam pelatihan AMPSABI?

1. Advance Maintenance Management

Advance Maintenance Management atau Perencanaan pemeliharaan tingkat lanjut Ini melibatkan pembuatan strategi perawatan untuk aset berdasarkan faktor-faktor seperti kritisitas, usia, dan riwayat kerusakan.

Garis besar materi pelatihan meliputi Introduction to Maintenance Management, Reliability Centered Facilities Maintenance (RCFM), dan Reliability Centered Maintenance Analysis (RCMA).

2. Total Productive Maintenance

Total Productive Maintenance (TPM) adalah sebuah pendekatan menyeluruh untuk perawatan peralatan yang bertujuan mencapai produksi yang sempurna tanpa kerusakan, gangguan kecil, dan cacat.

Dengan kata lain, TPM mengutamakan perawatan preventif dan proaktif untuk memaksimalkan efisiensi operasional peralatan. Konsep ini berbeda dari pendekatan perawatan tradisional yang lebih reaktif, yang mana perbaikan baru dllakukan setelah terjadi kerusakan.

Garis besar materi pada pelatihan advance maintenance planning, schedulling, auditing, benchmarking dan improvement meliputi Maintainance generation, TPM & Improvement, Fundamental TPM Development Activities, Financial Benefit, dan Types Of Maintenance.

3. Key Performance Indicator in Maintenance

Key Performance Indicator in Maintenance (KPI) pada pelatihan advance maintenance planning, schedulling, auditing, benchmarking dan improvement adalah ukuran terukur untuk menilai performa tim atau program perawatan dalam mencapai tujuannya. KPI perawatan ini ibarat target khusus, misalnya “mengurangi downtime sebesar 25%”.  Dengan KPI, Anda bisa melacak kemajuan pencapaian tujuan yang lebih besar. Seperti mencegah henti produksi, menekan biaya, atau meningkatkan keandalan mesin.

Singkatnya, KPI perawatan adalah kombinasi antara metrik, seperti waktu henti (downtime), dan target capaian. Seperti penurunan sebesar 25%, untuk mengukur keberhasilan dalam upaya tertentu, misalnya  mengurangi henti produksi.

Garis besar materi pelatihan meliputi What is KPI, What influence in KPI, KPI in maintenance.

4. Measuring and Improving Maintenance Performance

Measuring and Improving Maintenance Performance adalah proses evaluasi seberapa efektif program perawatan dalam mencapai tujuannya, serta mengambil langkah-langkah untuk membuatnya lebih baik lagi. Ini seperti mengevaluasi performa atlet dan kemudian mengembangkan program latihan yang lebih baik untuk meningkatkan kemampuan mereka.

Garis besar materi pada pelatihan advance maintenance planning, schedulling, auditing, benchmarking dan improvement meliputi Measuring performance dan System evaluation.

5. Benchmarking

Benchmarking dalam perawatan adalah proses membandingkan praktik perawatan organisasi dengan organisasi lain. Tujuan benchmarking adalah untuk mengidentifikasi praktik terbaik (best practices) dalam perawatan, sehingga Anda dapat belajar dari orang lain dan meningkatkan program perawatan Anda sendiri.

Adapun inti tujuan dari pelatihan ini adalah untuk membantu peserta dalam:

  • Meningkatkan keandalan dan ketersediaan peralatan.
  • Mengurangi biaya perawatan.
  • Meningkatkan produktivitas.
  • Mengembangkan budaya perawatan yang lebih proaktif.

Pelatihan Advance Maintenance Planning, Schedulling, Auditing, benchmarking dan Improvement biasanya diikuti oleh teknisi, insinyur, supervisor, dan personel lain yang bekerja di divisi perawatan dan operasi.