PELATIHAN EKSPOR IMPOR

1. Ekspor: Ekspor merujuk pada proses pengiriman barang atau jasa dari satu negara ke negara lain untuk tujuan komersial. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan pendapatan negara pengirim, mengembangkan industri lokal, dan memperluas cakupan pasar untuk produk atau jasa tertentu.

2. Impor: Impor adalah kebalikan dari ekspor, di mana barang atau jasa diterima dari negara lain ke negara yang bersangkutan. Impor memungkinkan negara untuk mendapatkan akses ke produk atau jasa yang tidak diproduksi secara lokal, memenuhi kebutuhan konsumen, dan mendukung aktivitas bisnis serta industri dalam negeri.

Kepabeanan adalah bidang yang berkaitan dengan regulasi, pengelolaan, dan pengawasan atas impor, ekspor, dan pergerakan barang di perbatasan suatu negara. Hal ini melibatkan penerapan tarif, pengawasan bea cukai, penegakan hukum terhadap pelanggaran bea cukai, serta pengaturan prosedur impor dan ekspor untuk memastikan kepatuhan terhadap hukum dan regulasi yang berlaku. Kepabeanan juga melibatkan pemungutan pajak, pemeriksaan barang, dan pelaksanaan kebijakan perdagangan yang bertujuan untuk melindungi kepentingan ekonomi nasional dan menjaga keamanan serta keamanan negara.

Tujuan mengikuti pelatihan ekspor impor adalah untuk memperoleh pemahaman mendalam tentang proses ekspor impor dan semua aspek terkaitnya. Dengan mengikuti pelatihan tersebut, individu atau perusahaan dapat mencapai beberapa tujuan yang meliputi:

1. Pemahaman Mendalam: Pelatihan ini membantu peserta memahami prosedur, regulasi, dan praktik terbaik dalam perdagangan internasional, memungkinkan mereka untuk mengelola ekspor dan impor dengan lebih efisien.
2. Ekspansi Pasar: Dengan memahami dinamika pasar global, peserta dapat memperluas cakupan bisnis mereka ke luar negeri, membuka peluang baru, dan meningkatkan potensi pertumbuhan perusahaan.
3. Peningkatan Keuntungan: Dengan akses ke pasar internasional, perusahaan dapat meningkatkan volume penjualan dan keuntungan mereka, memperkuat posisi mereka di industri dan mengurangi ketergantungan pada pasar domestik.
4. Kepatuhan Regulasi: Pelatihan ini membantu peserta memahami peraturan dan persyaratan hukum yang berlaku dalam perdagangan internasional, termasuk aturan kepabeanan, sertifikasi, dan izin ekspor impor, sehingga mereka dapat beroperasi secara legal dan terhindar dari sanksi.
5. Peningkatan Kredibilitas: Kemampuan untuk mengelola transaksi ekspor dan impor dengan baik meningkatkan reputasi perusahaan di mata mitra bisnis dan klien, meningkatkan kepercayaan dan kredibilitas merek.
6. Peningkatan Keterampilan: Peserta akan mengembangkan keterampilan praktis dalam negosiasi kontrak internasional, manajemen risiko, logistik, dan pengelolaan hubungan dengan pemasok dan mitra bisnis luar negeri.
7. Diversifikasi Portofolio: Dengan berpartisipasi dalam perdagangan internasional, perusahaan dapat mengurangi risiko dan meningkatkan kestabilan dengan memiliki portofolio bisnis yang lebih beragam dan terdiversifikasi

Secara keseluruhan, mengikuti pelatihan ekspor impor membuka pintu bagi peluang pertumbuhan yang signifikan bagi perusahaan, meningkatkan daya saing mereka di pasar global, dan membantu mereka membangun fondasi yang kokoh dalam perdagangan internasional.

1. GAMBARAN UMUM PELABUHAN TANJUNG PRIOK

• Pelabuhan Tanjung Priok sebagai Kawasan Pabean
• Kedatangan dan Keberangkatan Kapal
• Gambaran Alur Cargo di Pelabuhan Local dan International
• Tempat Penimbunan Sementara (TPS)
• Pembongkaran , Penimbunan dan Pengeluaran Barang di Pelabuhan TPS
• Pembongkaran, Penimbunan dan Pengeluaran Barang di Gudang Cargo TPS
• Biaya biaya yang terjadi di Pelabuhan

2. FUNGSI DAN TUGAS PPJK / EMKL
3. SHIPMENT (PENGAPALAN) :

• Pengertian dari Shipment – Pihak – pihak yang Terlibat dalam Shipment
• Tanggung Jawab & Kewajiban Pihak yang Terlibat
• Freigth& Cara Pembayaran di Kaitkan dengan
• Shipping Instruction & Penerbitan BL
• Bill of Lading
• Shipping Guarantee & Telex Release
• Prosedur Penyerahan Dokumen DO
• Containerize
• Shipment FCL ( Full Container Load )
• Shipment LCL ( Less than Container Load )
• Konsolidasi Barang Ekspor & Impor
• Alur Dokumen Ekspor di Freight Forwarder
• Alur Dokumen Impor di Freight Forwarder
• Biaya biaya di shipping / Forwarding
• Incoterm 2010

4. KEPABEANAN DI INDONESIA :

• Daerah Pabean
• Kawasan Pabean
• Kantor Pabean
• Pos Pengawasan Pabean
• Ekspor – Impor
• Kewajiban Pabean
• Pemberitahuan Pabean
• PEB, PPB, NPE, PKBE
• PIB, SPJM, SPPB, BC 2,3, LHP, DNP
• Pungutan Negara dalam Rangka Ekspor & Impor (HS code, Bea masuk, PPn, PPh)
• NOTUL
• Redress

5. PRAKTIK IMPOR :

• Dokumen-dokumenimporuntuk proses customs
• Penjalurandalam proses customs (channel): Jalurhijau, Jalurkuning, JalurMerah, JalurPrioritas
• PemeriksaanPabean : PemeriksaanDokumendanFisikBarang
• ProsedurImpordanPengeluaranbarangimpordaripabean (TPS)
• Barangdalam Status DaftarLelang / BarangTidak di Kuasai
• Pengeluaran Barang dari Tempat Penimbunan Pabean

6. PRAKTIK EKSPOR :

• Dokumen-dokumen ekspor untuk proses customs
• Prosedur Ekspor
• Pemeriksaan Pabean
• Certificate of Origin (Surat Keterangan Asal)

7. Visit Tanjung Priok Port dan Kantor Pelayanan Utama Bea Cukai Tanjung Priok:
   Mengunjungi pelabuhan Tanjung Priok Jakarta untuk mengetahui secara langsung proses handling barang dan dokumen ekspor impor di lapangan, meliputi :

• CFS (Cargo Freight Station) : Handling cargo LCL and proses Custom Clerance
• TPFT (Tempat Pemeriksaan Fisik Terpadu) : Handling terhadap barang terkena jalur merah (be handle)
• Indonesia Port Coorporation PT Pelindo II : Handling Cargo FCL & Custom Clearance
• KPU Bea Cukai : Pelayanan Proses Kepabeanan Ekspor Impor, Custom Clearance, penelitian dokumen, keberatan, Proses analyzing Point Jalur Merah, Jalur Kuning dan Jalur Merah, pengajuan permohonan redress, fasilitas dll.

Pelatihan ini sangat dianjurkan untuk diikuti oleh para eksekutif, supervisor, senior staf di bidang ekspor impor dari perusahaan-perusahaan yang melakukan ekspor dan/atau impor, perusahaan pelayaran, pengusaha jasa titipan (ekspedisi), bank, lembaga pembiayaan ekspor impor, Perusahaan Pengurusan Jasa Kepabeanan (PPJK)